Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u817471964/domains/iaiqi.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u817471964/domains/iaiqi.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u817471964/domains/iaiqi.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u817471964/domains/iaiqi.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u817471964/domains/iaiqi.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Seminar Internasional STITQI Indralaya

“Islam Toleran, Damai Tanpa Kekerasan ”
Indralaya ,- Setelah sukses menggelar sejumlah kegiatan pendidikan agama bertaraf internasional, Selasa (21/1) kemarin, sekitar pukul 09.00 WIB Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah berkerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Qur’an al-Ittifaqiah (STITQI) Indralaya, kembali menyelenggarakan satu agenda yang tak kalah penting yaitu seminar internasional.
Materi seminar mengangkat tema tentang “Islam Toleran, Damai Tanpa Kekerasan” diisi langsung oleh narasumber Syekh Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti, Dosen negara Iran dan bertindak sebagai moderator Kiki Mikael, M.A, didampingi pembahas sekaligus narasumber seminar asal Indonesia oleh, Zuhairi Misrawi selaku Direktur Moderate Muslim Society.
Seminar Internasional yang mengambil tempat di mess Ibn Rusyd ini dihadiri oleh ratusan undangan baik dari unsur pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintahan Kabupaten Ogan Ilir, tokoh masyarakat, pemuka agama, organisasi masyarakat, mahasiswa – mahasiswi STITQI Indralaya serta para ustaz dilingkungan PPI.
“Keluarga besar ponpes Al-Ittifaqiah merasa tersanjung dengan kehadiran Syekh Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti yang berasal dari negara Iran. Kita tahu, bahwa negara iran adalah satu negara yang istiqomah, negara yang begitu kaya raya akan ulama – ulama, negara yang begitu banyak menciptakan para ilmuan dunia, negara yang berfungsi sebagai penyeimbang alam semesta”, ungkap mudir PPI Drs K.H. Mudrik Qori, M.A. dalam sambutannya.
Masih kata K.H Mudrik Qori, M.A, peserta seminar dan tamu undangan akan merasa sangat senang jika sebelum Syekh Dr Abul Hasan memaparkan pendapatnya, dapat meluangkan waktunya sejenak membawakan tilawah al-Qur’an. Apalagi Syekh Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti tercatat sebagai juara I tilawatil qur’an se-Universitas di Iran.
Sementara itu ketua STITQI Indralaya ustaz Muhkyidin, M.A didampingi ketua panitia Darsi Ahmadan, S.H.I mengatakan bahwa, selama tiga hari di PPI Dr Abul Hasan merasa nyaman dan telah mengisi beberapa agenda acara yang telah dipersiapkan dari awal. Mulai dari kuliah umum putra, kuliah umum putri, naghrom khusus LEMTATIQI, naghrom umum dan puncaknya haflah tilawah yang juga sukses dilaksanakan.
Setelah selesai menjadi narasumber di seminar internasional dan dialog interaktif bersama Radio Dakwah Ittifaqiah 96,3 FM tamu istimewa PPI Syekh Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti kembali ke Jakarta sore hari.
Ketika pemaparan di seminar Internasional STITQI Indralaya, Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti menjelaskan jika dunia sekarang sedang disibukkan oleh berbagai macam perselisihan dan perdebatan bahkan sampai terjadi pembantaian, pembunuhan dan peperangan dimana-mana
Sehingga bisa dikatakan dunia sekarang ini tidak ada orang yang bisa tenang, duduk santai tanpa mendengarkan perselisihan bahkan pembantaian. “Karena hal itu tidak bisa kita pungkiri terjadi penindasan baik di negara kita sendiri maupun diluar. Maka tidak ada jalan lain kecuali untuk saling duduk bersama, berdialog, kerjasama menjalin komunikasi, pengertian sehingga tercipta kedamaian, tanpa adanya kekerasan,” ujar Syekh Dr Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti yang dibantu oleh penerjemah.
Menurutnya dengan musyawarah dan menjalin komunikasi untuk mencari solusi akar permasalahan, namun tetap berpedoman dengan Al-Qur’an dan Hadist Nabi Muhammad SAW. Perdamaian di dunia ini akan terwujud.
“Setiap orang, setiap bangsa pasti ingin kedamaian, oleh karena itu mari kita bersama – sama meyakini apa yang ada didalam al-Qur’an dan apa yang diajarkan oleh nabi kita sehingga kita dapat menyelesaikan permasalahan dan akar permasalahanya”, jelas Syekh Abul Hasan Ahmadi Shahrokhti.

Jangan lupa di share ke sosial media :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Informasi

Pimpinan

Rektor
Dr. Hj. Muyasaroh, M.Pd.I.
Wakil Rektor I
Dr. H. Bakhrum, M.Ed.
Wakil Rektor II
M. Ali Sodikin, M.Pd.
Wakil Rektor III
Dr. Zaimuddin, M.S.I.
Ka. Biro AUAK
Awaludin, M.Pd.
Direktur Pascasarjana
Dr. H. Firdaus Basuni, M.Pd.
Dekan Tarbiyah
Dr. Cittra Juniarni, M.Pd.I.
Dekan Ushuluddin
Dr. Paizaluddin, M.Pd.I.
Dekan Febi
Dr. Zainuddin, M.Pd.I.
Previous slide
Next slide

Pengumuman

Scroll to Top