Serah Terima dan Pelepasan Mahasiswa KKN Angkatan ke-19 IAIQI Indralaya di Kota Prabumulih

iaiqi.ac.id_Indralaya; Serah Terima dan Pelepasan Mahasiswa KKN Angkatan ke-19 Institut Agama Islam Al-Qur’an Al-Ittifaqiah Indralaya di Kota Prabumulih
Prabumulih, Sumatera Selatan- Institut Agama Islam Al-Qur’an Al-Ittifaqiah Indralaya menggelar acara serah terima dan pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan ke-19 pada hari ini. Acara yang berlangsung di Gedung Kesenian Rumah Dinas Kota Prabumulih ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, akademisi, Camat, Lurah, kepala Desa dan para mahasiswa yang akan melaksanakan program KKN di berbagai wilayah Kota Prabumulih.
Sebanyak 234 mahasiswa gabungan dari beberapa prodi yang akan melaksanakan KKN dan Tema KKN tahun ini adalah “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensial Lokal dan Nilai-Nilai Moderasi Beragama.” Tema ini dipilih dengan harapan mahasiswa dapat berperan aktif dalam memajukan potensi lokal sekaligus menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama yang sangat relevan dalam membangun kerukunan dan toleransi di tengah masyarakat.
Rektor Institut Agama Islam Al-Qur’an Al-Ittifaqiah Indralaya, Dr. Hj. Muyasaroh, M.Pd.I. dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata dan positif bagi masyarakat Prabumulih. “KKN adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang telah mereka dapatkan di bangku kuliah ke dalam kehidupan masyarakat. Kami berharap mahasiswa dapat mengidentifikasi dan mengembangkan potensi lokal yang ada serta menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama yang dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.
Walikota Prabumulih, dalam hal ini di wakili oleh asisten III Bapak Drs. Amilton , memberikan apresiasi kepada Institut Agama Islam Al-Qur’an Al-Ittifaqiah Indralaya atas inisiatif dan kontribusinya dalam memberdayakan masyarakat Prabumulih. “Kami sangat menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN ini dan berharap mereka dapat berkolaborasi dengan baik bersama masyarakat dalam mengembangkan potensi yang ada. Selain itu, nilai-nilai moderasi beragama yang dibawa oleh mahasiswa ini sangat penting untuk menjaga keharmonisan di tengah masyarakat yang majemuk,” tuturnya.