Indralaya, 25 Juli 2025, Institut Agama Islam Al-Qur’an (IAIQI) Indralaya menyelenggarakan kegiatan registrasi dan validasi data mahasiswa baru (MABA) tahap pertama yang berlangsung dari pagi hingga sore di Kampus Pusat IAIQI Indralaya. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026.
Sebanyak 153 mahasiswa baru dari berbagai program studi ; antara lain Ekonomi Syari’ah (ESY), Perbankan Syari’ah (PBS), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT), hadir dengan penuh semangat untuk mengikuti proses registrasi ulang serta tes kelimuan.
Ketua Panitia PMB IAIQI Indralaya, Ust. Suib Rizal, M.Pd., yang dijumpai di ruang kerjanya, menjelaskan bahwa proses ini mencakup validasi data dan pengumpulan berkas penting seperti salinan KTP, KK, ijazah, dan akta kelahiran dan lainnya guna melengkapi data di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI).
“Calon mahasiswa sebelumnya dapat mendaftar secara luring maupun daring. Namun untuk tahap lanjutan, mereka diminta hadir langsung agar proses verifikasi berkas dapat dilakukan secara menyeluruh,” ujar Pria paruh baya yang gemar bermain sepak bola ini. Ia menambahkan bahwa ini baru gelombang pertama, dan kampus masih membuka pendaftaran mahasiswa baru hingga bulan September 2025.
Sementara itu, di tempat terpisah, Ketua Lembaga Bahasa Al-Qur’an (LBQ) IAIQI Indralaya, Cand. Dr. Ani Nafisah, M.Pd., menyampaikan bahwa selain registrasi awal, para MABA juga mengikuti tes kemampuan membaca Al-Qur’an dan wawasan Keislaman. “Tes ini tidak bersifat menentukan kelulusan atau penerimaan mahasiswa, namun bertujuan untuk memetakan kemampuan awal mahasiswa agar kami bisa memberikan pembinaan yang sesuai melalui program LBQ,” jelasnya.
Salah satu peserta mahasiswa baru, Surna Ningsih, mahasiswi asal Talang Sleman, Ogan Ilir, yang memiliki hafalan 10 juz Al-Qur’an dan memilih Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, mengaku sangat senang bisa menjadi bagian dari IAIQI. “Saya sangat antusias untuk bisa kuliah di kampus Qurani ini. Sambutan dari kakak dan ayuk panitia sangat ramah, termasuk para penguji yang membuat saya merasa nyaman. Saya tidak sabar memulai perkuliahan dan memperdalam ilmu Al-Qur’an,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Kegiatan ini menandai langkah awal bagi mahasiswa baru untuk memasuki dunia akademik di kampus yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, keilmuan, dan akhlak Qurani.
